Salah satu mobil sedan yang berjaya di era 90-an adalah Honda Civic Ferio. Generasi keenam Civic ini di Indonesia mendebut pada 1996 dan berhenti diproduksi pada tahun 2000. Untuk penjualannya, saat itu Honda Civic Ferio terbilang sangat baik bahkan mampu mengalahkan pesaing terdaktnya, yakni Toyota Great Corolla.
Meski kini masuk dalam kategori Motuba, Honda Civic Ferio masih banyak mendapat perhatian anak muda lantaran desain serta jantung pacu yang dimiliki. Ngetrend di pasar sedan kompak Indonesia dari pertama kali meluncur bahkan hingga saat ini, untuk harga bekasnya Honda Civic Ferio kini berada di angka Rp60 jutaan.
Jika kalian tertarik membeli Honda Civic Ferio sebagai mobil hobi atau harian, simak kelebihan dan kekurangan melalui ulasan berikut.
Baca juga: Paket Modifikasi Honda Jazz RS 2023, Jadi Mirip Civic Type R Versi Imut
Kelebihan Honda Civic Ferio
1. Desain Timeless dan Mudah Dimodifikasi
Sebagai suksesor Civic Genio, secara penampilan Honda Civic Ferio terbilang timless dan gak ngebosenin. Secara bentuk mobil ini minim lekukan garis tegas namun membuatnya terlihat modern. Terlebih perpaduan antara headlamp, stoplamp, grill, bagasi yang dirasa begitu proper sekaligus aerodinamis.
Memiliki bentuk yang gak ngebosenin, Honda Civic Ferio sangat gampang untuk dimodifikasi. Cukup mengganti velg dengan ukuran lebih besar, menambahkan spoiler dan ground clearance yang sedikit dipendekan, mobil ini terlihat tambah ganteng.
2. Nyaman Digunakan
Dari segi berkendara, Honda Civic Ferio terasa nyaman digunakan lantaran memiliki ruang kabin yang luas. Tak hanya itu, untuk joknya mobil ini juga terasa empuk berkat penggunaan material busa tebal yang dibungkus dengan bahan fabric.
Untuk posisi mengemudi, Honda Civic Ferio juga terasa ergonomis berkat fitur yang dibuat mengelompok pada center cluster, serta jok dengan fitur high adjuster. Selain ergonomis, mobil ini mempunyai visibilitas baik berkat dashboard yang dibuat rendah serta kaca yang lebar.
Singgah di baris keduanya, Honda Civic Ferio terasa nyaman berkat sandaran punggung yang direbahkan serta adanya arm rest di bagian tengah. Mengenai jarak legroomnya, mobil ini cukup luas dengan menyisakan ruang sehingga memberikan kenyamanan lebih selama berkendara.
3. Bantingan Empuk dan Stabil
Honda Civic Ferio memiliki ayunan dengan karakter yang empuk. Pada bagian depannya dipadukan menggunakan suspensi Double wishbone independen di roda depan dan belakangnya. Nyaman berkat memiliki ayunan yang empuk, Civic Ferio juga terasa stabil ketika dipacu dalam kecepatan tinggi dan minim gejala body roll.
4. Performa Buas
Selain tampilan fasad, hal menarik yang dimiliki Honda CIvic Ferio adalah jantung pacunya. Seperti diketahui mobil ini berhasil dipadukan mesin dengan teknologi Variable Valve Timing and Lift Electronic (VTEC) yang terasa buas pada putara atasnya. Untuk mesinnya sendiri memiliki kapasitas 1.600 cc berkodekan D16Y5 4-silinder segaris 16 valve SOHC.
Menurut spesifikasi, Honda Civic Ferio sanggup meletupkan tenaga maksimal mencapai 125 Hp atau setara dengan putaran mesin 6.400 rpm, dan torsi maksimal mencapai 148 Nm pada putaran mesin 5.500 rpm.
Performa yang dihasilkan sebelum diarahkan ke penggerak roda depannya, mesinnya dikawinkan dengan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan. Untuk konsumsi bahan bakarnya mobil ini terbilang standar. Seperti yang disebutkan beberapa sumber, penggunaan dalam kotanya berada di angka 8-10 km/liter dan 12-13 km/liter.
Baca juga: Tua Tapi Banyak Disukai Anak Gaul Ibukota, Ini 5 Keistimewaan Honda Civic FD Batman
Kekurangan Honda Civic Ferio
1. Lemah di Kaki-kaki Depan
Seperti kebanyakan mobil Honda lainnya, kelemahan pertama yang dimiliki Honda Civic Ferio ada pada kaki-kaki depannya. Keluhan yang kerap dialami yakni timbulnya suara gluduk dikarenakan karet bushing di swing arm sudah mulai mulai getas, karet support dan karet ball joint pecah, serta karet tie rod yang jebol karena termakan usia.
2. Minim Fitur Keselamatan
Honda Civic Ferio minim akan fitur keselamatan. Seperti yang terlihat mobil ini hanya dibekali seatbelt saja untuk melindungi pengemudi dari adanya benturan. Selain itu mobil ini juga tidak dilengkapi dengan ABS maupun EBD, dan airbags. Meski begitu untuk sistem pengeremannya sudah menggunakan cakram untuk semua rodanya.
3. Mudah Overheat
Kebanyakan mobil Honda lama, Civic Ferio mempunyai kelemahan pada sistem jalur pendingin mesinnya. Seperti yang ditemui beberapa kasus dimana mobil ini gampang overheat apabila pemiliknya tidak menggunakan air radiator coolant. Hal tersebut dikarenakan kerak akibat korosi menyumbat aliran air pada radiator serta melemahkan water pump.
Kesimpulan
Harga bekasnya berada di angka Rp60 jutaan, beberapa kelebihan dan kekurangan Honda Civic Ferio berhasil kami sampaikan di atas. Secara bentuk, mobil ini memiliki desain yang timless serta mesin dengan performa buas sehingga masih banyak disukai anak muda masa kini. Namun yang perlu kalian perhatikan dari mobil ini sebelum meminangnya untuk cek bagian kaki-kaki depan yang rentan rusak.
Baca juga: Sekilas Terlihat Mirip, Apa Sih Perbedaan Honda Civic ‘Batman’ FD1 dan FD2?
Source: Kelebihan dan Kekurangan Honda Civic Ferio, Motuba Kesukaan Anak Muda
More Stories
Billionaire Studios Clothing: The Intersection of Luxury and Streetwear
The Essentials Hoodie: The Perfect Blend of Comfort and Design
Expert Guidance: Benefits of Consulting a Psychiatrist For Anxiety Disorders